HORAS — Busana muslim berbahan Ulos akan ditampilkan di jakarta. Pakaian muslim berbahan Tenus Ulos Batak dari Taput (Tapanuli Utara) tersebut akan ditampilkan salah satu desainer dalam pagelaran di Jakarta Fashion Week.
Hal itu disampaikan Ketua Dekranasda Taput Satika Nikson Nababan yang menerima kunjungan Bupati Tapteng Sukran Tanjung yang bertandang ke Kantor Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Taput. Dalam kesempatan tersebut, Satika juga memberikan sebuah kemeja dan pakaian wanita berbahan tenunan ulos Batak kepada Sukran dan istrinya.
“Dalam waktu dekat, pakaian muslim berbahan tenus ulos Batak dari Taput akan ditampilkan oleh salah satu desainer di Jakarta Fashion Week. Ini buah atas seringnya kita menampilkan tenun ulos dalam setiap acara fashion show. Sehingga desainer pun melirik tenun ulos kita. Dan memang harapan kita dengan semakin seringnya tampil, tenun ulos Batak akan semakin dilirik dan dipergunakan banyak orang. Yang tentunya juga akan semakin memajukan perajin tenun ulos kita,” kata Sartika dalam pertemuan tersebut.
Ketua Dekranasda Taput Satika Nikson Nababan foto bersama Bupati Tapteng Sukran Tanjung, pengacara Roder Nababan serta ibu-ibu PKK.
Satika mengatakan, hal lainnya yang sedang diupayakan oleh Dekranasda Taput, yakni mencari bantuan dari Bank Indonesia. Bantuan itu nantinya akan dipergunakan untuk membuat sebuah galeri perajin ulos di lokasi objek wisata Salib Kasih di Siatas Barita. Galeri tersebut nantinya akan mempertunjukkan proses awal hingga selesai pembuatan ulos Batak.
“Jadi selain berkunjung ke Salib Kasih, para pengunjung juga bisa menikmati pembuatan tenun ulos Batak ini,” terangnya.
Satika mengatakan, sejak dulu, sejak dia belum menjadi Ketua Dekranasda Taput, dirinya memang sudah tertarik dengan tenunan ulos Batak. Oleh karena itu, dia sangat ingin lebih memperkenalkan ulos Batak ini keseluruh penjuru dunia.
“Dalam Jakarta Fashion Week itu nantinya, kita harapkan melalui press internasional ada di acara itu, maka dunia akan lebih mengenal kerajinan ulos Batak,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Tapteng Sukran Tanjung sangat mengapresiasi kerajinan tenun ulos Batak yang berasal dari Taput. Menurutnya, souvernir ulos Batak yang biasa diberikan oleh Pemkab Tapteng kepada para tamunya, umumnya merupakan tenunan ulos dari Taput.
“Mengenai kerajinan-kerajinan daerah ini, kita juga berharap ke depan Dekranasda Taput dan Tapteng dapat saling berbagi ilmu dan berdiskusi. Khususnya dalam memajukan kerajinan daerah masing-masing,” ujarnya.
Hengki Tobing/MetroSiantar
Thanks for reading & sharing FACE BATAK
0 komentar:
Posting Komentar