Pemerintahan di era presiden Joko Widodo atau yang lebih akrab disapah pak Jokowi memandang serius ke arah Sumatera Utara khususnya kawasan sekitar Danau Toba sebagai salah satu aset negara dengan prospek yang baik untuk kategori lokasi wisata yang patut untuk dikembangkan.
Ya, selama ini perkembangan Danau Toba di era kepemimpinan presiden-presiden sebelum Jokowi sangat minim perhatian, sehingga yang seharusnya Danau Toba dapat berkembang lebih cepat jadi sedikit lebih lambat melihat potensi wisata yang ada di Danau Toba itu sendiri, danau, sejarah, kekhasan suku Batak, dan lain-lain.
Tapi di tangan pemimpin negara ke 7 ini kita sebagai orang suku Batak patut bangga, seiring pemberitaan yang ada, kawasan objek wisata Danau Toba nantinya akan disulap sebagai salah satu destinasi wisata terbaik di Asia , bahkan dirancang untuk target tujuan berwisata terbaik di dunia!
Lantas apa-apa saja yang menjadi langkah pemerintahaan Jokowi untuk mencapai tujuan tersebut?, berikut Beranda Batak mengutip beberapa informasi yang ada mengenai langkah kerja pemerintah untuk mewujudkan Danau Toba sebagi objek wisata terbaik di dunia nantinya...
1. Pembersihan Lokasi Danau Toba
Melalui Menko Maritim Rizal Ramli menegaskan akan memulai pembersihan Danau Toba dari pencemaran air yang selama ini kerap dilakukan para nelayan besar maupun kecil dengan memasukkan pakan ternak sekitar 256 ton setiap bulan. Kegiatan ini dapat membuat air Danau Toba mengandung racun dan menimbulkan bau tak sedap. Jika terkena air, bisa saja merasakan rasa gatal diakibatkan sisa pakan yang tidak dimakan oleh ikan para nelayan.
Tapi untuk Anda para nelayan tidak perlu kahwatir, pemerintah berusaha merangkul Anda dengan memberikan bantuan teknologi seperti Feeding Box sebagai alat untuk meberi makan ikan yang nantinya dapat mencegah pencemaran air Danau Toba itu sendiri.
2. Optimalisasi Hasil Produksi
Danau Toba berada disekitar 7 kabupaten dan seluruhnya sepakat atas langkah kerja pemerintah mengoptimalkan hasil produksi yang berada di kawasan Danau Toba, seperti hasil buah-buahan, sayur-sayuran serta berbagai kuliner makanan yanga nantinya dapat menarik wisatawan untuk berkunjung ke Danau Toba.
3. Konektivitas dan Infrastruktur
Pemerintah merencanakan akan membangun jalan besar langsung ke Kualanamu. Akses wisatawan sekarang untuk sampai ke Danau Toba melalui bandara Kualanamu memakan waktu 4 s/d 5 jam, Menub mewakili pemerintah akan memangkas jarak tempuh ini hingga hanya 1,5 jam saja jika nantinya jalan besar ini sudah tersedia.
Menhub juga berjanji akan menyediakan 1 feri khusus untuk menyambungkan dari darat ke Samosir. Perairan antara Tano Ponggol dan Pulau Samosir akan diperdalam agar dapat memudahkan kapal feri masuk ke Danau Toba. Nantinya akan disediakan juga kapal wisata yang dapat mengantarkan Anda berkeliling Danau Toba. Sangat cocok bagi Anda yang ingin merayakan Honeymoon bersama sang kekasih.
4. Penguatan Sisi Sejarah dari Danau Toba
Seperti yang kita ketahui, terbentuknya Danau Toba sudah terjadi sekitar 73.000 s/d 75.000 tahun yang lalu, ada banyak sejarah disini, mulai dari cerita ilmiah terbentuknya Danau Toba kerana letusan gunung merapi, sampai dengan cerita rakyat yang berkembang, semua ini patut untuk diperkuat agar menjadi daya tarik sendiri untuk wisatawan lokal maupun mancanegara.
5. Pembentukan Tim Promosi Danau Toba
Untuk dikenal banyak khalayak luas, Danau Toba membutuhkan promosi dalam bentuk apapun. Pemerintah bersama hal ini telah membentuk tim khusus promosi Danau Toba. Tim ini yang nantinya bekerja untuk memperkenalkan Danau Toba ke masyarakat luas seperti memperkenalkan seni yang ada mencakup atraksi tari-tarian dan seni musik. Jokowi secara khusus juga meminta dibentuknya tim Marketing Danau Toba untuk memberikan layanan berstandart international.
6. Pembentukan Badan Otorita
Peraturan presiden (perpres) tentang Badan Otorita pengelolahan lokasi wisata Danau Toba telah diterbitkan. Sayangnya hal ini masih belum dipublikasikan karena masih dalam susunan struktur kepengurusan. Prakairaan Badan Otorita Danau Toba mulai aktif bekerja di bulan desember 2016.
7. Danau Toba sebagai Lokasi Wisata Paling Keren di Dunia!!!
Pemerintah memang serius menggarap Danau Toba. Destinasi wisata ini dipersiapkan untuk tahun 2019. Menjadi satu dari 10 tujuan alternatif, selain Bali. Langkah-langkah kerja juga sudah berjalan, tinggal bagaimana semua elemen ikut mendukung rencana besar pemerintah untuk Danau Toba, tanpa terkecuali masyarakat yang ada disekitar Danau Toba itu sendiri, apalagi orang batak, jangan lupa kalian woy...!!!
Langkah pertama yanag harus Anda lakukan adalah mendukung, berkunjung dan melestarikan. Langkah terakhir yang juga harus Anda lakukan adalah silahkan bagikan informasi baik ini ke teman-teman di Facebook, Twitter, G+ dan lain-lain dengan mengklik tombol berbagi di bawah ini agar semua ikut aktif dalam pengembangan Danau Toba kedepannya...#DanauTobauntukSemua
Thanks for reading & sharing FACE BATAK
0 komentar:
Posting Komentar